Analisis Statistik Pendidikan Geografi

Data Mentah

Tahun Animo Daya Tampung Hasil Mhs Baru Mhs Aktif Wisuda

Statistik Deskriptif

Interpretasi Statistik Deskriptif

Berdasarkan analisis statistik deskriptif, dapat dilihat bahwa:

Analisis Time Series

Interpretasi Analisis Time Series

Berdasarkan grafik time series, dapat diidentifikasi beberapa pola:

Analisis Korelasi Pearson

Interpretasi Korelasi Pearson

Berdasarkan analisis korelasi Pearson, dapat diidentifikasi hubungan antar variabel:

Analisis Regresi Linier Berganda

Mhs Baru vs Animo & Daya Tampung

Persamaan Regresi: Mhs_Baru = 19.32 + 0.27*Animo + 0.10*Daya_Tampung

R²: 0.71 (71% variasi Mhs Baru dapat dijelaskan oleh Animo dan Daya Tampung)

Interpretasi: Animo memiliki pengaruh lebih besar terhadap Mhs Baru dibandingkan Daya Tampung. Setiap kenaikan 1 unit Animo, Mhs Baru meningkat 0.27 unit, sementara kenaikan 1 unit Daya Tampung hanya meningkatkan 0.10 unit Mhs Baru.

Wisuda vs Mhs Baru & Mhs Aktif

Persamaan Regresi: Wisuda = 9.60 + 0.16*Mhs_Baru + 0.02*Mhs_Aktif

R²: 0.54 (54% variasi Wisuda dapat dijelaskan oleh Mhs Baru dan Mhs Aktif)

Interpretasi: Mhs Baru memiliki pengaruh lebih besar terhadap Wisuda dibandingkan Mhs Aktif. Setiap kenaikan 1 unit Mhs Baru, Wisuda meningkat 0.16 unit, sementara kenaikan 1 unit Mhs Aktif hanya meningkatkan 0.02 unit Wisuda.

Animo vs Hasil & Mhs Baru

Persamaan Regresi: Animo = 40.24 + 0.94*Hasil + 0.32*Mhs_Baru

R²: 0.87 (87% variasi Animo dapat dijelaskan oleh Hasil dan Mhs Baru)

Interpretasi: Hasil memiliki pengaruh lebih besar terhadap Animo dibandingkan Mhs Baru. Setiap kenaikan 1 unit Hasil, Animo meningkat 0.94 unit, sementara kenaikan 1 unit Mhs Baru meningkatkan 0.32 unit Animo.

Prediksi untuk Tahun 2025

Interpretasi Prediksi

Berdasarkan model regresi yang telah dibuat, berikut prediksi untuk tahun 2025:

Prediksi ini menunjukkan bahwa dengan asumsi kondisi stabil, jumlah mahasiswa baru dan wisuda diperkirakan akan mengalami sedikit penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.